Berikut Cara Menanam Bibit Kelapa Wulung. Meski hanya ditanam di pekarangan, menanam pohon kelapa bisa memiliki banyak keuntungan. Alasannya karena jika Anda memiliki pohon kelapa sendiri, Anda tidak perlu repot pergi ke pasar atau toko untuk membeli kelapa. Sederhana untuk menanam dan hanya sedikit kesabaran. Sebelum mulai menanam, ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan. Yuk, simak Cara Menanam Bibit Kelapa Wulung berikut ini!
Cara Menanam Bibit Kelapa Wulung dengan mudah:
Memilih Bibit Kelapa Wulung
Pemilihan bibit kelapa wulung dari tanaman pohon induk yang berumur 20–40 tahun merupakan langkah awal penanaman pohon kelapa. Setelah seleksi, benih harus diistirahatkan selama kurang lebih satu bulan di lokasi yang tidak terkena sinar matahari langsung. Belum lagi, suhu ideal untuk menanam benih adalah antara 25 hingga 27 derajat Celcius.
Memilih Media Tanam Bibit Kelapa Wulung
Anda harus menyemai benih di tanah aluvial sebagai media tanam jika ingin menanam pohon kelapa dengan produksi tertinggi. Air harus tersedia dalam jumlah besar di darat. Pohon kelapa dapat tumbuh di lahan datar.
Cara Menanam Bibit Kelapa Wulung
Tanam bibit dengan teknik tanam segitiga dengan jarak kurang lebih 9 x 9 x 9 meter setelah bibit kelapa berkembang selama satu hingga dua bulan.
Proses penyiangan Bibit Kelapa Wulung
Lakukan penyiangan pada piringan tanaman kelapa yang lebarnya 1 meter pada tahun pertama, 1,5 meter pada tahun kedua, dan 2 meter pada tahun ketiga. Ingatlah bahwa Anda harus menggunakan parang untuk membersihkan lahan tanam ketika terkena parasit atau hama. Ya, penyiangan perlu dilakukan selama 4 minggu pada musim hujan dan 6 minggu sampai 2 bulan pada musim kemarau.
Penjarangan dan PenyulamanBibit Kelapa Wulung
Jika ada pohon kelapa yang tumbuh secara tidak alami selama proses ini, Anda harus menggantinya dengan bibit baru dan memulai prosedur penanaman dari awal.
Proses pemupukan Bibit Kelapa Wulung
Apabila lahan yang ditanami kekurangan unsur hara bagi tanaman maka dilakukan pemupukan. Biasanya pemberian pupuk urea sebanyak 100 gram dengan jarak 15 cm dari pangkal batang tanaman kelapa diberikan pada bulan pertama. Pemupukan berikut terjadi dua kali setahun, sekali saat musim hujan selesai, sekitar bulan April atau Mei, dan sekali saat musim hujan dimulai, sekitar bulan Oktober atau November.